SURAT RAHASIA KRISTEN YANG
TERBONGKAR.
SURAT
MISI KRISTENISASI INDONESIA===========================
Dengan
menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Tolong
di share ke kawan yg lain ya, sesama muslim harus saling mengingatkan.
inilah
suratnya :
PROKLAMASI
PERNYATAAN DEWAN GEREJA INDONESIA ” MEGA PROYEK RENCANA KRISTENISASI DI
INDONESIA “
Jakarta,
21 Mei 1998
Nomor
: 013/SGT – CSIS/V/98…
Lamp.
: 1 ( satu ) berkas
Sifat
: SANGAT RAHASIA
Perihal
: Rencana Kristenisasi di Indonesia
Kepada
Yth :
1.
Para pendeta PGI.
2.
Para Pimpinan Wali Gereja.
3.
Para Penginjil.
4.
Ketua Umum G.M.K.I.
5.
Ketua Umum P.M.K.R.I.
6.
Para Ketua DEMA UKI.
7.
Para Ketua DEMA Atma Jaya.
8.
Para Ketua DEMA Sekolah Teologia Kristen Indonesia.
9.
Para Jemaat PGI dan Wali Gereja yang terkasih.
10.
Pimpinan Redaksi KOMPAS.
11.
Pimpinan Redaksi SUARA PEMBAHARUAN.
12.
Media Elektronika Radio / TV Swasta Afiliasi Kristen.
di
Seluruh Indonesia
*
Salam sejahtera dalam Kasih Tuhan, Jesus Kristus. Sebagai pernyataan rasa
solidaritas Oikumene dan konsistensi serta eksistensi kita sebagai Ummat
Kristiani di Indonesia, yang bergabung dalam wadah yang bernama ” C.S.I.S. ”
dan ” SINAR GARUDA TIMUR “, maka kami pemimpin kedua wadah tersebut
bergandengan tangan dalam Oikumene menyerukan kepada segenap Ummat Kristiani di
seluruh penjuru Indonesia dalam menghadapi tantangan berat dalam masa Reformasi
dari “Orang-orang Islam” yang nota bene menggangap kita minoritas.
*
Setelah memperhatikan sikap dan tindakan-tindakan orang-orang Islam di
Indonesia baik yang menjadi Pejabat Tinggi Negara maupun pengusaha dan para
ulamanya secara terus menerus ingin menghentikan perkembangan Kristen di
Indonesia, apalagi mereka orang-orang Islam sudah mendominasi politik Golkar
dan sudah mengendalikan Soeharto sehingga kegiatan mereka makin menjadi-jadi.
Soeharto dan antek-anteknya sudah memilih pejabat-pejabat Islam lebih banyak
daripada Kristen. Lebih-lebih dengan munculnya tokoh radikal Islam seperti
Zainuddin MZ, Amin Rais, Nurcholis Madjid yang tergabung dalam ICMI. Hal
tersebut rasanya menyulitkan kita untuk berkembang sebagaimana rencana kita 25
tahun silam. Namun demikian, nuansa baru telah tiba dengan adanya tuntutan
REFORMASI dari para mahasiswa yang nota bene sangat menguntungkan kita dalam
memperjuangkan kembali misi mulia kita yang sempat terhenti oleh antek-anteknya
Soeharto.
Dalam
era ini, kita harus manfaatkan dengan sebaik-baiknya tiap momentum sehingga
reformasi tetap disuarakan oleh mahasiswa sampai tumbangnya Habibie dengan
ICMI-nya. Saudara-saudara para gembala yang tergabung dalam Forum Reformasi
Mahasiswa Kristen Indonesia (FRMKI), kita harus tetap berjuang dengan
memboncengi unjuk rasa mahasiswa untuk agar tujuan kitra tercapai, “Kristen
Jaya di Republik Indonesia” seperti periode awal era Soeharto. Sehubungan
dengan momentum reformasi yang mulus ini, maka kami telah berkunjung ke Amerika
Serikat untuk mendapatkan petunjuk tentang misi kita dalam menjadikan agama
Kristen sebagai agama mayoritas penduduk Indonesia dan kalau perlu menghalangi
dengan cara apapun untuk memecah belah antara Islam sehingga perkembangan Islam
di Indonesia terhenti dan menjadikan mereka golongan minoritas seperti di Filipina,
Bosnia, Kosovo, dll.
Dari
hasil wawancara kami dengan pemuka agama Kristen Amerika yang duduk di Kongres
Amerika dan pengusaha-pengusaha Kristen Amerika, mereka siap membantu kita
dengan DANA dan TENAGA untuk menekan pemerintah Habibie sehingga rakyat makin
menderita dan terus mengadakan reformasi, kalau perlu kita tiupkan nuansa
REVOLUSI, yang nantinya akan dimanfaatkan oleh tokoh-tokoh kita yang pernah
menjabat dalam pemerintahan Soeharto, seperti Jendral Benny Moerdani, Mayjen TB
Silalahi, Pak Soemarlin, Pak Radius, Pak Moey. Pak Sudrajat, Pak Frans Seda,
Pak SAE Nababan, Pak Romo Sandyawan, Pak Mochtar Pakpahan, Pak YB Mangunwijaya,
dan tokoh muda kita sdr. Budiman Sudjatmiko, dan sdr. Pius.
Misi
mulia kita tetap satu. Kristenisasi Indonesia dalam waktu 25 tahun dengan cara
apapun. CIA dalam hal ini turut ini membantu kita, seperti bantuan mereka pada
negara-negara lain untuk
mengucilkan
negara-negara Islam di seluruh Indonesia dan memecah belah persatuan dan
kesatuan Islam. * Program Kristenisasi secara umum diadakan di seluruh dunia di
negara-negara Islam dan negara-negara mayoritas Islam, untuk mewujudkan misi
mulia sang gembala dalam mendamaikan dunia dalam Kasih Tuhan Jesus Kristus Juru
Selamat. Bila Kristen telah menjadi agama mayoritas di seluruh dunia, dunia
akan aman dan damai,. Untuk itu, kita harus bersatu dalam OIKUMENE NASIONAL.
Dalam mengkristenkan orang-orang Islam di Indonesia. Terutama generasi muda
(siswa dan mahasiswa).
Misi
kita akan dipantau dan dibantu oleh Amerika dalam bentuk dana dan tenaga (CIA).
Harus di upayakan agar misi kita tidak akan terbaca oleh mereka. Seakan-akan
tuntutan reformasi murni dari orang-orang (mahasiswa dan pemuda) Islam. Insiden
12 Novemer 1991 di Dili dan peristiwa berdarah di Masjid Tanjung Priok
merupakan bukti nyata kekuatan kita. Saudara seiman kita ” Xanana Goesmau ”
harus segera dibebaskan agar dapat melanjutkan misinya dalam mengucilkan orang
Islam di Dili. Jadi misi kita saat ini bermotifkan ” Reformasi Mahasiswa ” yang
kita tumpangi secara tersamar dan ambil manfaat sebaik-baiknya agar tokoh-tokoh
Islam tidak lagi mendapat simpati di hati rakyat Indonesia. Kita tonjolkan
kedermawanan tokoh-tokoh Kristen untuk mendapatkan simpati rakyat. ” Daftar
Hitam ” yang harus diperhatikan amtara lain: Prof. Habibie dengan ICMI-nya,
Amin Rais dengan Muhammadiyah-nya, Gus Dur dengan NU-nya, Nurcholis Madjid
dengan Islam radikalnya, Emha Ainun Nadjib dengan Budaya Islamnya, Faisal
Tanjung, Wiranto, Syarwan Hamid, Yunus Josfiah, dan rekan-rekannya. Tugas Utama
kita yaitu mendukung Jendral Tri Sutrisno sebagai Presiden Priode mendatang,
karena Pak Tri mudah dipengaruhi dan mudah dikendalikan. Juga orang-orang
seperti Moerdiyono, Rudini, Emil Salim, Ali Sadikin, Sarwono, dan
rekan-rekannya yang ambisi kekuasaan kita pegang mereka dan selanjutnya lakukan
politik memecah belah mereka. Untuk itu tugas kita yang utama ialah menciptakan
perselisihan dan pertengkaran antara orang-orang Islam fanatik dan Islam
abangan sehingga terjadi perang saudara antara mereka, dengan memberikan
sandang-pangan cuma-cuma, besiswa, anak asuh, pekerjaan yang dikelola oleh
pengusaha Kristen Pribumi dan keturunan, seperti Sofyan Wanandi, dan Pak Yusuf
Wanandi, Pak Salim Sudono, Pak Ciputra, Pak Usman Wibisono, Pak Eka Cipta, yang
membantu misi mulia ini.
*
Saudara-saudara seiman dalam kasih Tuhan Jesus Kristus, saudara-saudara harus
ingat bahwa tugas kita ummat Kristiani adalah tugas mulia, dan harus
dilaksanakan oleh setiap ummat Kristiani sejati sebagai wujud nyata kecintaan
kita kepada sang Penebus kita, Yesus Kristus, pemberi terang dan tenteram bagi
seluruh dunia. Kasih Jesus Kristus Juru selamat kita pasti diberikan kepada
kita yang berada di garis terdepan dalam melanjutkan perjuangan Sang Gembala
selama hayat kita. Sarana informasi sangat dominan dalam mempercepat upaya kita
untuk mewujudlkan peselisihan diantara orang Islam dan menimbulkan kekacauan di
masyarakat, sehingga bantuan MF tidak dapat digunakan. Kita manfaatkan momentum
ini dengan sebaik-baiknya, membonceng reformasi yang lebih keras dan lebih revolusioner
sampai pemerintahan Habibie jatuh. Dalam hal ini, media cetak dan elektronika
seperti Kompas, Suara Pembaharuan, dan media cetak Kristen lainnya sangat
membantu, demikian juga TV swasta yang berafiliasi kepada kita. Lemparkan
isue-isue yang sifatnya menghilangkan kepercayaan masyarakat kepada Habibie cs.
*
Rencana selanjutnya yaitu media cetak dan elektronika harus dikuasai
oramg-orang kita sehingga dengan leluasa dapat memutarbalikan fakta di
masyarakat. Tujuan utama kita menjatuhkan pemerintah Habibie dan ICMI
selama-lamanya dari bumi Indonesia. Untuk itu kaum intelektual, pengusaha, dan
kaum muda kita, utamanya mahasiswa yang pegang peranan aktif dalam hal ini,
teruslah berjuang dan kalau perlu pakai jilbab dan pakai kopiah, berikan salam
untuk mengibuli mereka. Budayawan Kristen seperti Pak Chris Pattikawa dan
teman-temannya, Ibu Ratna Sarumpaet dengan kawan-kawannya mengikut sertakan
artis Islam dalam segala kegiatan untuk melunturkan fanatisme mereka terhadap
Islam. Kawini orang Islam dengan tujuan merobah mereka menjadi kristen taat,
contohnya Rina Hasyim. Ini tugas mulia kita . Kita harus kuasai pemerintah
pusat maupun daerah dan ABRI, jabatan-jabatan penting harus dikendalikan oleh
tokoh-tokoh Kristen agar memberikan fasilitas dan segala kemudahan bagi orang
Kristen untuk bekerja, sekolah, masuk ABRI, masuk universitas, kenaikan pangkat
dan lain sebagainya sehingga suatu saat kita yang dominan di dalam pemerintah
di pusat daerah ABRI contoh nyata yaitu Timor Timur, NTT/Kupang, Sulawesi Utara/Menado,
dan Maluku/Ambon sudah dikuasi sehingga orang-orang Kristen dapat berkembang
leluasa mendominasi orang Islam. Yang masih harus kita bantu yaitu Sulawesi
Selatan, disana orang Kristen (Tanah Toraja) sangat berani dan taat. Agar
segera berkembang dan mendominasi orang Islam. Sementara itu, Jakarta,
Surabaya, Yogya, Semarang, dan Medan harus segera dikuasai. Proses nepotisme
kita utamakan bagi orang-orang kita, bukan bagi orang Islam. Kita tiupkan
nepotisme dan toleransi agama kepada pejabat Islam, sehingga tidak dipercayai
dan diganti orang kita, Islam abangan, atau golongan nasionalis. Adalah mulia
bila saudara-saudara kedepankan misi suci Kristus Penebus Dosa daripada
kepentingan pribadi.
*
Angkatan Bersenjata mutlak harus dikuasi karena ABRI merupakan tulang punggung
negara. Momentum ini sangat baik bagi kita untuk memecah belah kalangan ABRI
sehingga ABRI yang fanatik Kristen dapat mendominasi Angkatan Bersenjata. *
Kita upayakan KB di kalangan orang Islam dengan berbagai cara, terutama informasi
KB kepada ulama, kyai, santri, tokoh Islam, sehingga masyarakat Islam ber-KB.
Kita sebagai orang Kristen dilarang untuk ber-KB karena itu menyalahi tugas
mulia ya ng diemban oleh Yesus Kristus, Sang Penebus. Untuk menjalankan
kebijaksanaan ini, maka sebagian besar dokter bidan, perawat, dan pegawai BKKBN
haruslah orang-orang Kristen agar memudahkan KB mantap bagi pasangan-pasangan
Islam. Selain Itu ummat kristiani harus mendirikan lebih banyak lagi Rumah
Sakit di seluruh Indonesia untuk mencapai sasaran kita.
*
Kita haus membantu perekonomian rakyat kecil dalam hal memberikan lahan kerja
memberikan makanan cuma-cuma mengangkat anak asuh agar orang Islam abangan
dapat mengikuti ajaran Kristus, membuat tempat ibadah di masyarakat Islam,
menghidupkan judi, tempat pelacuran, bar-bar, memasok pil ektasi, bir, putaw,
dll. agar digunakan oleh generasi muda Islam sehingga lambat laun akan
mengganggu moral mereka dan menghilangkan fanatisme mereka terhadap Islam. *
Posisi agama Kristen di bidang pendidikan sangat menetukan generasi mendatang
Sarana pendidikan harus dikuasai oleh kita. Perbanyak SD, SMP SMU Universitas
Kristen di seluruh Indonesia, dengan memasukkan ajaran Kristen penuh dalam
Kurikulum
pendidikan di sekolah penting dalam jajaran Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan harus dijabat oleh orang Kristen fanatik dan memberikan fasilitas
kepada siswa dan mahasiswa Kristen karena mereka adalah asset utama Agama
Kristen di masa mendatang.
*
Demikianlah secara singkat rencana Kristenisasi kita yang pernah tertunda di
zaman rezim Soeharto, dan pada era baru ini, kita harus cepat dan tanggap dalam
membaca situasi dan tetap berusaha mendeskriditkan Pemerintahan Habiibie dan
tetap menuntut SI MPR dilaksanakan agar Pak Tri dapat menduduki jabatan
Presiden RI demi kemajuan Kristen di Indonesia. Pemimpin-peminpin dari media
cetak kita telah siap memberikan informasi dan tanggapan yang mendeskreditkan
Habibie agar rakyat tidak mempercayainya lagi,. Untuk itu saudara-saudara harus
turut membantu terutama kalangan intelektual budayawan, artis, tokoh muda ,
mahasiswa, siswa, dan semua gembala-gembala Yesus Kristus harus bersatu padu
dalam OIKUMENE untuk mencapai cita-cita mulia kita. Mahasiswa harus tetap
menjalankan unjuk rasa dan mengacaukan masyarakat. Daam hal ini pak Frans Seda,
Pak Benny, Pak Romo Sadyawan, Pak Yacob Utama, Pak YB Mangunwijaya, Pak Mochtar
Pakpahan, Ibu Ratna Sarumpaet, Pak Saban Sirait, Pak SAE Nababan, Sdr. Budiman
Sudjatmiko, dan Sdr. Pius, serta reformis-reformis Kristen lainnya. Sebagai
pelopor utama reformasi akan mengacaukan dan mengambil alih kekuasaan
orang-orang Islam dalam pemerintahan. Saudara-Saudara harus ingat pesan kami :
JANGAN PERCAYA setiap orang sebelum yakin bahwa dia adalah KRISTEN sejati
pengemban misi Yesus Kristus Sang Penebus Dosa. Upayakanlah agar informasi ini
tidak sampai ke tangan yang TIDAK BERTANGGUNG JAWAB yang pada akhirnya akan
mengacaukan misi mulia kita. Kami percaya bahwa ” Yesus Kristus ” selalu
bersama kita dalam menegakkan keadilan dan kedamaian di dunia sesuai ajarannya
Vini…….Vidi……..Vici…………………………… Salam Oikumene kasih kristus !
a.n.
Dewan Pengurus SGT & CSIS ttd, Jend. Benny Moerdani, Drs. rans Drs. Sabam
Sirait, Pdt. SAE Nababan, YB Mangunwijaya, Mayjend. TB Silalahi, Ratna
Sarumpaet, Mochtar Pakpahan, Budiman Sudjatmiko. ——————–
Catatan
: Surat ini benar dan aktual! Berasal dari seorang teman di Menado (Sulawesi
Utara), lalu dikirim ke UMJ (Universitas Muhammadiyah Jakarta), lalu disebarkan
lagi kebeberapa kampus.
Lembaran
yang ditangan anda ini adalah salinan dari Sdr. M. Sohir (Mahasiswa Institut
Agama Islam Al Ghurabaa’ Rawamangun Jakarata Timur ). Disalin sesuai Aslinya.
Lembaran ini agar diperbanyak dan dibagikan kepada MAHASISWA ISLAM ! Jika
Saudara masih meragukan kebenaran surat ini, silahkan hubungi: 1. Abba Taher
Lamatapo ( Universitas Muhammadiyah Jakarta ) Telp.7470.93282.
Mohammad
Sohir (Fak. Tarbiyah Institut Agama Islam Al Ghurabaa’) telp= 489.0055
Setelah
membaca surat ini, marilah kita tingkatkan kewaspadaan kita terhadap makar para
musuh-musuh Allah mari kita galang persatuan dan kesatuan DALAM ISLAM Ingat
tanpa ISLAM cita-cita reformasi mustahil tercapai.
TTD
(
Mohammad Sohir ) mahmud mustain
Research
Student Dept. of Geology University of Leicester
Tel.
0116 252 5282 (Geophysic Lab.)
Fax.
0116 252 3918 (Department)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar